GDSC Institut Teknologi Telkom Purwokerto Lolos 10 Besar Final Hackathon

Mahasiswa Institut Teknologi Telkom Purwokerto berhasil lolos 10 besar kompetisi HackFest Indonesia 2023 yang diselenggarakan oleh Google Developer Student Clubs (GDSC) Indonesia bersama dengan Google Indonesia. Amita Putry Prasasti, Afifatunni’mah, dan Abdul Hafiz Ramadan merupakan mahasiswa prodi Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) yang tergabung dalam Tim Bangkit pada kompetisi tersebut.

HackFest sendiri diadakan setiap tahun khusus untuk para member dan core team GDSC chapter Indonesia di seluruh kampus di Indonesia. HackFest merupakan ajang Hackathon untuk persiapan menuju Google Solution Challenge yang diselenggarakan Google Developers secara International.

GDSC Institut Teknologi Telkom Purwokerto Lolos 10 Besar Final Hackathon

Ajang kali ini mengusung tema Suistanable Development Goals (SDG’s). Tim Bangkit merancang sebuah solusi aplikasi yang bernama “Reduce” untuk permasalahan yang berkaitan dengan 3-point yang ada pada SDG’s seperti Life on Land, Decent Work and Economic Growth, Good Health and Wellbeing. Mereka melewati serangkaian proses seleksi dari pengumpulan proposal, pitching, pembuatan aplikasi, demo video dan mentoring bersama para-Googler.

Kompetisi HackFest yang berlangsung sejak 6 Februari sampai dengan 18 Maret 2023 diikuti oleh mahasiswa sarjana dan pascasarjana yang merupakan anggota dari GDSC dari chapter seluruh kampus di Indonesia. Peserta mendapatkan mentoring langsung dari para pakar Developers dan para googler, mendapatkan kesempatan final pitching di kantor Google Indonesia Jakarta, mendapatkan Swags (Merchandise) dan mendapatkan akomodasi gratis dari Google.

Amita mengaku bangga bisa membawa timnya sampai ke Google Office dan mendapatkan banyak pengalaman dengan para pakar IT disana.

“Saya harap Tim Bangkit dapat maju ke babak Google Solution Challenge (GSC) Internasional. Serta semakin banyak lagi mahasiswa/i ITTP yang bergabung bersama GDSC dan berkarya mengembangkan potensi di kancah Internasional Bersama Google Developers.” tutup Amita.