Bupati Banyumas Mengapresiasi “Mlampah Sareng” Sebagai Program Wisata Heritage

Muhamad Fakhrul Asidiq, Mahasiswa IT Telkom Purwokerto berkesempatan audiensi dengan Bupati Banyumas untuk diskusi terkait program Mlampah Sareng yang diinisiasinya pada Kamis (19/1). Pada kesempatan kali ini Fakhrul disterima secara langsung oleh Bupati Banyumas, Ir. H. Ahmad Husein, di ruang kerjanya di Kantor Bupati Banyumas.

Mahasiswa prodi Desain Komunikasi Visual ini didampingi oleh dosennya Gilang Ramadhan, S.Sn, M.Sn yang akrab disapa Gram. Menceritakan tentang Mlampah Sareng yaitu program yang diinisiasi olehnya bersama Gram yang mengangkat wisata bangunan heritage dan bersejarah di wilayah Banyumas dengan konsep jalan – jalan santai weekend.

Mlampah sareng sendiri sudah berjalan sejak tanggal 7 Januari 2023. Dengan 3 destinasi yaitu wilayah Pasar Manis dan sekitarnya,  wilayah Sokaraja dan sekitarnya, serta wilayah Banyumas dan sekitarnya.

“Ketiga tempat tersebut dipilih karena mempunyai nilai sejarah yang sangat kental dengan Banyumas dan berpotensi untuk dikembangkan menjadi wisata heritage” terang Fakhrul saat presentasi.

Rute yang dipilih untuk ketiga tempat tersebut adalah :  

1. Pasar Manis-Soedoet Kopi-Hotel Pagoda-Soto H Loso-Surabi Mbok Sur-Museum BRI
2. Gereja GKI (Rumah Anugerah)-Stasiun Sokaraja-Klenteng Hok Tek Bio-Batik Anto Djamil-SD Kristen.
3. Museum Wayang-Batik Hadipriyanto-Roti Mruyung Kedai Yamie & Kopi 1001-Klenteng Boen Tiek Bio Tahu Kupat Mbah Jawi-Peken Banyumasan.

Turut hadir mendampingi audiensi ini Camat Sokaraja, perwakilan Kepala Desa Sokaraja, perwakilan Karang Taruna Sokaraja, dan para seniman Sokaraja.

Peserta Mlampah Sareng sendiri mencapai sekitar 150 orang setiap periodenya. 

“Di Mlampah Sareng kita bisa sama-sama belajar, sama-sama tahu, saling bertukar cerita, dan pada akhirnya harapannya ini menjadi bentuk apresiasi untuk kota ini” tambahnya.

Atas keberhasilan Mlampah Sareng, dari Pemerintah Kecamatan Sokaraja yang juga hadir pada audiensi mengajak kolaborasi dan kerjasama pada program Sokaraja Punya Cerita (S.P.C) berupa walking tour. Dimana Tim Mlampah Sareng akan dijadikan sebagai penanggung jawab kegiatan walking tour di sokaraja.

Program S.P.C sendiri direncanakan akan dilaksanakan Bulan Februari. Untuk mempersiapkan kegiatan tersebut, maka Tim Mlampah Sareng diminta untuk mempresentasikan program yang telah kita lakukan untuk dikolaborasikan dengan Sokaraja Punya Cerita.

Menjadi sebuah kebanggaan bagi Fahrul karyanya diapresiasi oleh pemerintah daerah setempat.

“Sebuah kebanggaan kami bisa mempresentasikan program mlampah sareng ini di hadapan bapak bupati. Terima kasih atas dukungannya pada pergerakan kreatif dan semangat anak muda untuk mengembangkan ekosistem yang ada di Kabupaten Banyumas” tutup Fakhrul.