Mahasiswa IT Telkom Purwokerto Juara 2 International Project Plan UNJ

Tim IT Telkom Purwokerto dengan nama SDG 5 Team 43 berhasil mendapatkan juara 2 dalam lomba International Project Plan bertajuk PESTA DARING yang diselenggarakan oleh International Student Association of UNJ.

Tim yang beranggotakan Wahyu Triono dari program studi Rekayasa Perangkat Lunak angkatan 20, I Putu Restu Indrawan P dari program studi Rekayasa Perangkat Lunak angkatan 19 dan Rangga Cahyo Mukti Laksana dari program studi Desain Komunikasi Visual angkatan 19 Institut Teknologi Telkom Purwokerto ini berhasil mengalahkan para finalis dengan berbagai latar belakang yang berbeda. 

Dokumentasi tim Aplikasi Pembela Gandari

Aplikasi berjudul PREVENTION OF GENDER-BASED VIOLENCE USING THE “APLIKASI PEMBELA GANDARI” yang mengangkat tema kekerasan seksual ini berhasil terpilih menjadi juara 2 dari final 24 besar yang terdiri dari beberapa negara yaitu Uzbekistan, Filipina, Ukraina, Pakistan, India serta Indonesia.

Rangga Cahyo Mukti Laksana, anggota tim 43 sekaligus Mahasiswa Institut Teknologi Telkom Purwokerto menjelaskan bahwa aplikasi ini dilengkapi beberapa fitur unggulan seperti SOS untuk warning dokumenter, dari hal tersebut, tim bisa mengetahui apa saja yang dibutuhkan kedepannya untuk mengembakan aplikasi tersebut.

“Sangat senang karena kita tidak berekspektasi juara, namun dengan mengikuti lomba ini bisa melatih mental kita untuk tampil didepan umum di tingkat internasional,” lanjutnya.

Dokumentasi Tampilan Aplikasi Pembela Gandari

Project Fest merupakan program inisiatif dari International Student Association UNJ (ISAU) yang menyasar kaum muda berusia sekitar 16 – 25 tahun untuk membangkitkan pemikiran dan ide kritis ciptaannya untuk berkontribusi pada isu-isu spesifik dari lingkup global dan regional.

Platform ini bertujuan untuk mengembangkan hard skill dan soft skill peserta dalam membangun proyek proposal mereka sendiri mengingat Project Fest ini merupakan lomba tingkat internasional yang memiliki peserta dengan berbagai latar belakang masing-masing.

Namun aplikasi ini masih tersedia untuk Android, sehingga masih butuh pengembangan dan kedepan Rangga mengatakan akan membuat versi iOS dari aplikasi tersebut. (RBA)

Komentar

Maaf, Anda tidak bisa menulis komentar di post ini

Baca Berita terkait