Upacara Penyambutan Mahasiswa Program PERMAI APERTI BUMN IT Telkom Purwokerto

Pada Rabu kemarin (6/10), IT Telkom Purwokerto mengadakan upacara penyambutan kepada 15 Mahasiswa peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yaitu Pertukaran Mahasiswa Indonesia (PERMAI) yang diadakan oleh Aliansi Perguruan Tinggi (APERTI) BUMN yang dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom meeting. Acara dibuka dengan sambutan dari Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Riset, DR. Tenia Wahyuningrum, S.Kom., M.T., dan dihadiri oleh Ketua Prodi dari masing-masing Prodi yang ada di ITTP serta staf akademik.

Diantara lainnya ialah Ketua Program Studi S1 Informatika, Ketua Program Studi S1 Teknik Industri, Ketua Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi, Ketua Program Studi S1 Teknik Elektro, Ketua Program S1 Sistem Informasi, Ketua Program Studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak, Kepala Bagian Kemahasiswaan, Kepala Bagian Administrasi Akademik, dan Staff Layanan Administrasi Akademik. Tak luput juga kehadiran dari seluruh peserta Permsi Aperti BUMN sebanyak 15 orang.

Dari 15 peserta yang diterima Permai Aperti BUMN ITTP, 14 diantaranya merupakan mahasiswa dari Institut Teknologi PLN dan satu mahasiswa berasal dari Telkom University. Program studi tujuan dari peserta diantara lainnya ialah Prodi  S1 Teknik Telekomunikasi sebanyak 1 orang, Prodi  S1 Teknik Elektro sebanyak 2 orang, Prodi  S1 Sistem Informasi sebanyak 1 orang, Prodi  S1 Desain Komunikasi Visual sebanyak 1 orang, Prodi  S1 Teknik Industri sebanyak 2 orang, Prodi  S1 Rekayasa Perangkat Lunak sebanyak 2 orang, dan Prodi  S1 Teknik Informatika sebanyak 6 orang.

Adapun harapan kedepannya untuk ITTP melalui Program Permai ini menurut Ismanto selaku Kepala Bagian Administrasi Akademik, bahwa akan semakin banyak Mahasiswa yang akan mengikuti program pertukaran mahasiswa ini sehingga lebih bermanfaat untuk peserta yang menimba ilmu diluar program studinya dari asal universitas. Beliau pun menambahkan harapannya untuk ITTP dengan mengutip kata-kata dari Menteri Kemendikbud Ristek, Nadiem Makarim.

“Kalau kata Mas Menteri, jangan Cuma latihan di kolam renang saja tapi sesekali juga berenang di lautan. Program ini juga jadi pembelajaran untuk ITTP yang harus semakin menata diri lebih baik, karena akan semakin banyak mahasiswa dari luar yang melihat dan belajar di kampus kita”, sambungnya. (TS)